Follow Us:
Call Us: (0370) 624232 / 0853-3763-8102

Sosialisasi Skema Pengelolaan Sampah Plastik Dan Identifikasi Sampah Plastik Bernilai Ekonomis Di Destinasi Wisata Bahari Desa Tumpak, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara

Sep 01, 2023

"Pantai Are Guling" Desa Tumpak, Lombok Tengah

Kondisi sampah destinasi wisata bahari di Desa Tumpak sampai saat ini masih belum terkelola secara maksimal, baik sampah rumah tangga, sampah pantai, sampah dari aktifitas pedagang, hotel, maupun sampah fasilitas umum lainnya seperti sekolah, polindes, pasar desa dan lain-lain. Penanganan sampah rumah tangga, sampah nelayan dan sebagian sampah fasilitas umum masih bersifat pribadi-pribadi. Biasanya perlakuan untuk semua jenis sampah adalah dikumpulkan di sudut halaman atau di lahan kosong, sebelum kemudian dibakar. Meskipun sudah ada sebagian warga yang memilah sampah yang bernilai ekonomi, namun jumlahnya sangat kecil. Sementara pelayanan pengangkutan sampah dari desa ini ke TPA Kabupaten Lombok Tengah yang berada di Desa Pengengat, Kecamatan Pujut, juga masih belum ada.

Sebagai langkah awal dalam membangun sistem pengelolaan sampah di destinasi wisata bahari, Pemerintah Desa Tumpak telah membentuk unit pengelola sampah (UPS) pada tanggal 31 April 2023 lalu. Unit Pengelola Sampah (UPS) yang terbentuk diharapkan mampu melakukan pengelolaan sampah di destinasi wisata bahari yang ada di Desa Tumpak, untuk itu Unit pengelola Sampah (UPS) perlu mendapatkan peningkatan kapasitas SDM. Untuk itu perlu melaksanakan kegiatan berupa “SOSIALISASI SKEMA PENGELOLAAN SAMPAH PLASTIK DAN IDENTIFIKASI SAMPAH PLASTIK BERNILAI EKONOMIS DI DESTINASI WISATA BAHARI DESA TUMPAK” pada tanggal 29 – 30 Agustus 2023 bertempat di “Pantai Are Guling, Desa Tumpak – Lombok Tengah”.

Dibuka secara resmi oleh Direktur Tata Kelola Destinasi bapak Indera ni Tua, Kegiatan ini di harapkan dapat meningkatkan kapasitas SDM anggota UPS Desa Tumpak terkait klasifikasi sampah plastik yang memiliki nilai ekonomis dan tersosialisasikannya skema pengelolaan sampah berbasis ekonomi sikular. Di ikuti oleh 42 orang peserta dari UPS Desa Tumpak, PKK Desa Tumpak, BPD Desa Tumpak, Pokdarwis, Karang Taruna Desa, Bidan Desa, Pengelola Pasar, Kepala Sekolah, Masyarakat Nelayan, Owner Hotel/ restoran, dan Kepala Dusun. Sosialisasi ini difasilitasi oleh Ketua Tim Pelaksana bapak Nurdin, dengan Narasumber Bank Sampah NTB Mandiri ibu Aisyah Odist, Bank Sampah Bintang Sejahtera bapak Lalu Irfan Hadimi ,dan Praktisi Lingkungan bapak Ahmad Syarifudin.